Pendidikan S1 Teknik Elektro UMM mengembangkan kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE) yang mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) 2012, Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN DIKTI) melalui Permendikbud No. 3 tahun 2020, dan Acuan Kurikulum dari asosiasi Program Studi Forum Teknik Elektro Indonesia (FORTEI). Profil Lulusan dan Capaian Pembelajaran Lulusan yang ingin dicapai diadaptasikan pada standar akreditasi internasional IABEE dan ABET. Bidang minat yang dimiliki yaitu: sistem tenaga listrik, elektronika & kontrol, dan telekomunikasi & informatika.
Pendidikan dapat ditempuh sekurangnya dalam 7 semester (3.5 tahun) dan maksimum 14 semester (7 tahun) dengan gelar akademik Sarjana Teknik (S.T.). Jumlah SKS minimum yang harus ditempuh adalah 144 SKS, termasuk Praktek Kerja Nyata (PKN), Kuliah Kerja Nyata (KKN), dan Skripsi. 116 SKS merupakan mata kuliah wajib semua, dan sisanya 28 SKS adalah mata kuliah wajib dan pilihan bidang minat. 144 SKS yang ditempuh ditunjang dengan 17 mata praktikum yang mendukung proses perkuliahan. Setiap tahun akademik terdiri semester ganjil dan genap. Semester Ganjil berlangsung dari bulan September – Januari, sementara Semester Genap diselenggarakan dari bulan Maret – Juli setiap tahunnya. Perkuliahan dikemas dalam konsep blended learning yang berbasis aplikasi pembelajaran daring dengan metode poly-synchronous.
Prestasi akademik seperti Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM), Kompetisi Robot, Kompetisi Mobil Listrik Hemat Energi, Kompetisi Kapal Cepat Tak Berawak, Drone, LKTI, dan prestasi lain yang berskala nasional dan internasional dapat diekuivalensi ke dalam SKS mata kuliah atau bahkan Tugas Akhir. Di samping itu, karya ilmiah mahasiswa berupa artikel jurnal, prosiding, HKI, atau produk hilirisasi juga dapat diekuivalensi dengan mata kuliah atau bahkan Tugas Akhir tergantung level karya yang dihasilkan.
Kemudian, Program Studi Teknik Elektro secara bertahap juga menerapkan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Dengan MBKM, maka mahasiswa Program Studi S1 Teknik Elektro UMM dapat mengambil maksimal 60 SKS berkuliah masing-masing pada program studi lain di Fakultas yang sama atau di Fakultas lain di UMM, pada program studi sejenis di perguruan tinggi lain, dan magang industri (atau program MBKM lain) masing-masing pada semester 5, 6, dan 7. Magang industri juga dapat berupa magang BUMN bersertifikat selama 1 semester pada semester 6 atau 7, yang dapat dikonversi dengan 24 SKS mata kuliah bidang minat dan PKN.
Selain itu sebelum lulus mahasiswa juga dibekali dengan sertifikasi kompetensi keilmuan, sertifikasi kemampuan bahasa asing, serta bimbingan karir dan kewirausahaan, agar lebih memiliki bekal dalam persaingan dunia kerja.